Pertolongan pertama pada Kecelakaan (P3K)
dan Keracunan bahan kimia merupakan hal pertama yang harus diketahui oleh seorang analis kimia yang banyak berkecimpung dilaboratorium dan bekerja menggunakan bahan-bahan kimia yang beracun dan berbahaya.
P3K pada keracunan bahan kimia
perlu dilakukan sebelum pertolongan medis dapat dilakukan. Hal ini diperlukan dalam rangka mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Langkah-langkah P3K pada keracunan bahan kimia
- Hilangkan atau cuci sampai bersih bahan kimia yang masih kontak atau melekat pada tubuh.
- Jaga suhu tubuh korban agar tetap hangat dan jangan sampai kedinginan.
- Jangan memberi minuman beralkohol karena dapat mempercepat penyerapan zat beracun dalam tubuh.
- Jika susah bernafas, bantu dengan pernafasan buatan dari mulut ke mulut.
- Segera larikan ke Rumah sakit terdekat agar segera mendapatkan rawatan medis yang diperlukan.
Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) dan keracunan bahan kimia mempunyai perlakuan-perlakuan khusus dalam upaya penyelamatan tergantung pada jenis bahan kimia dan wilayah tubuh yang terdedah. Misalnya perlakuan untuk seseorang yang tertelan bahan kimia berbahaya akan berbeda dengan perlakuan seseorang yang terhirup uap dari bahan kimia berbahaya. Begitu juga kalau bahan kimia tersebut tidak termakan/ terminum ataupun terhirup tapi tertumpah di permukaan kulit maka perlakuan P3K nya pasti berbeda. Berikut ini adalah perlakuan P3K untuk berbagai masalah dengan yang berkaitan dengan bahan kimia.
- P3K keracunan bahan kimia yang termakan / terminum / tertelan / masuk melalui mulut
- P3K keracunan bahan kimia yang terhirup dan terhisap ( bentuk gas )
- P3K keracunan bahan kimia yang terkena kulit
