Gejala-gejala Mesothelioma. Gejala mesothelioma baru bisa terlihat setelah 20 – 50 tahun sejak terdedah pada asbestos. Gejal mesothelioma yang paling sering tedeteksi adalah sesak napas, batuk nyeri, dan rasa sakit di dada akibat adanya akumulasi cairan di ruang pleura. Mesothelioma adalah penyakit yang menyerang sistem pernafasan dan daerah sekitarnya akibat dari terkena paparan asbes. Debu asbes sangat berbahaya dan jika terhirup akan melekat di saluran pernafasan dan terakumulasi disana.
Gejala mesotelioma dapat di bedakan dari organ tubuh yang dipengaruhinya. Berdasakan hal ini ada 2 jenis mesothelioma:
- Mesothelioma Pleura
- Mesothelioma Peritoneal
Gejala Mesothelioma Pleura
- Nyeri dinding dada
- Efusi pleura, atau cairan yang mengelilingi paru-paru
- Sesak napas
- Kelelahan atau anemia
- Desah, suara serak, atau batuk
- Darah dalam dahak (cairan) batuk (hemoptisis)
- Dalam kasus yang parah, orang tersebut mungkin memiliki massa tumor banyak. Individu dapat mengembangkan
- Pneumotoraks, atau runtuhnya paru-paru. Penyakit ini dapat bermetastasis, atau menyebar, ke bagian lain dari tubuh.
Gejala Mesothelio Peritoneal
- Sakit perut
- Asites, atau penumpukan cairan abnormal di perut
- Sebuah massa di perut
- Masalah dengan fungsi usus
- Berat badan
Mesothelioma yang sudah sangat akut dapat dilihat melalui gejala-gejala mesothelioma berikut ini
- Pembekuan darah di pembuluh darah, yang dapat menyebabkan tromboflebitis
- Koagulasi intravaskular diseminata, gangguan yang menyebabkan pendarahan parah pada organ-organ tubuh banyak
- Jaundice, atau menguningnya mata dan kulit
- Tingkat gula darah yang rendah
- Efusi pleura
- Emboli paru, atau pembekuan darah di arteri paru-paru
- Parah asites
Dengan mengetahui gejala-gejala mesothelioma di harapkan kita dapat menjadi waspada akan kemungkinan terserang penyakit mesothelioma akibat pendedahan diri terhadap debu-debu asbestos. Semoga bermanfaat.
